Menghitung Jumlah Kwh Listrik Prabayar

Menghitung Jumlah Kwh Listrik Prabayar
Menghitung Jumlah Kwh Listrik Prabayar

Saat ini semakin banyak pelanggan listrik tagihan atau pascabayar mulai beralih ke listrik prabayar, karena memang pemakaian listrik bisa ditentukan sendiri sehingga lebih low cost dibanding dengan pascabayar yang harus bayar dibelakang. Mau tidak mau harus tetap bayar tagihan walaupun tagihan itu sangat besar jumlahnya. Bagaimana cara menghitung jumlah kwh listrik prabayar ini ?

Setiap pengguna listrik prabayar akan mendapatkan nomor kode listrik yang nantinya nomor ini yang dipakai untuk pembelian pulsa listriknya. Nah setelah melakukan pembelian akan mendapatkan no seri sebanyak 16 digit yang selanjutnya diinputkan di meteran sehingga pulsa tersebut masuk ke dalam meteran. Jumlah pulsa sesuai dengan nominal pembelian, meteran listrik akan memberikan tanda dengan bunyi beep yang sering hal ini berarti pulsa listrik sudah hampir habis harus di isi kembali.

Menghitung jumlah kwh listrik prabayar memang perlu diketahui agar tidak bingung dengan jumlah kwh yang didapatkan pada saat pengisian. Berikut contoh cara menghitungnya.

Perhitungan Manual

Misal : Ada customer beli pulsa listrik Rp. 200,000 batas daya 1300 VA golongan rumah tangga R1.
Untuk Perhitungan Kwh biaya admin tidak dimasukkan lagi tapi pemotongan masih tetap ada. (Biaya admin ATM: Rp.4000 etc) : sisa uang Rp.200,000 – Rp.4,000 = Rp.196,000.

Tidak ada biaya materai untuk transaksi pulsa listrik dibawah Rp.250,000, jadi sisa uang tetap Rp.196,000
Untuk Biaya PPJ ( Pajak Penerangan Jalan ) berbeda setiap daerah, contoh PPJ jakarta adalah 3% : jadi Rp.196,000 / 3% = Rp.5880. Maka nilai token : sisa uang – Biayay PPJ = Rp.196,000 – Rp.5,880 –> Rp.190,120. Sehingga Kwh yang didapatkan : nilai token / tarif 1300 VA –> Rp.190.1200 / 979 = 194,20 KWH.

Berikut Tarif dasar Listrik Prabayar golongan R1 (Rumah Tangga) :

  • R1 Daya 450 VA Rp 415 per Kwh
  • R1 Daya 900 VA Rp 605 per Kwh
  • R1 Daya 1.300 VA : Rp 979 per kWh
  • R1 Daya 2.200 VA : Rp 1.004 per Kwh
  • R1 Daya 3.500 VA-5.500 VA : Rp 1.145 per kWh
  • 6.600 VA ke atas : Rp 1.352 per kWh
  • Share:

Leave a Comment

Your email address will not be published.

You may use these HTML tags and attributes: <a href=""> <abbr> <acronym> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>

Send a Message